A. Terjemah (Translate)
Pengertian terjemah adalah memindahkan kalam dari suatu bahasa kepada bahasa yang lain. Terjemah dibagi dua yaitu secara harfiah (litterlijk) dan secara tafsiriyyah (ma’nawiyah). Terjemahan secara harfiah (litterlijk) sangat tidak dianjurkan untuk orang awam yang umum, kecuali untuk pelajar yang mempelajari bahasa.Terjemahan yang disarankan untuk orang awam yang umum adalah terjemahan yang tafsiriyaah (ma’nawiyah).
Contoh dalam QS Al-Qamar [54] : 13, bila diterjemahkan secara harfiyah adalah :
“Dan kami bawa dia (Nabi Nuh) diatas yang mempunyai papan-papan dan paku-paku. Ia berjalan dengan mata-mata Kami sebagai balasan bagi orang-orang yang tidak dipercayai”
maka terjemahan ini pasti membingungkan dan kurang bisa dipahami. Maka terjemahan yang baik adalah secara ma’nawiyyah, yaitu :
“Dan kami, kendarakan dia (Nabi Nuh) diatas (bahtera yang terdiri dari) papan-papan dan paku-paku (supaya ia selamat dari topan yang hebat itu). Ia (kapal itu) berlayar dengan pengawasan Kami, sebagai ganjaran bagi orang-orang yang tidak dipercayai (oleh sebagian besar kaumnya, yakni kaum Nabi Nuh).
B. Tafsir dan Ta’wil
Ulama dahulu (mutaqaddimin) tidak membedakan antara tafsir sengan ta’wil, berkata Mujahid : ”Sesungguhnya para ulama mengetahui ta’wil Al-Qur’an maksudnya yaitu tafsir maknanya”. Sedangkan ulama kemudian (mutaakhkhirin) membedakan antara tafsir dengan ta’wil.
Tafsir adalah penjelasan tentang makna yang lahir (zhahir) dari ayat Al-Qur’an sedangkan ta’wil mengambil sebagian makna dari makna-makna yang dikandung Al-Qur’an.
Contoh, dalam QS at-Taubah [9] : 41 : “Berangkatlah kamu (ke medan perang) baik dalam keadaan merasa ringan ataupun merasa berat”. Frasa kalimat merasa ringan ataupun berat di ta’wil dengan dalam keadaan tua ataupun muda.
Menurut Ibnu Abbas, tafsir ayat Al-Qur’an itu ada empat macam :
1. Tafsir yang dipahami oleh orang-orang Arab karena kelaziman bahasanya.
2. Tafsir yang harus diketahui oleh semua orang yaitu tentang akidah, ibadat dan halal-haram.
3. Tafsir yang hanya diketahui oleh ulama yang mendalam ilmunya.
4. Tafsir yang hanya diketahui oleh Allah.
hhhh
RSS/Search
Feedjit
website
About Me
Kamis, 13 Mei 2010
XXX. Terjemah, Tafsir dan Ta’wil
Label: ILMU TARSIR
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
geomap
go chat
Blog Archive
-
▼
2010
(110)
-
▼
Mei
(108)
- Tanpa judul
- KUMPULAN FILSAFAT
- KeadilandalamhukumwarisIslam.pdf
- Mengenable / Mempersiapkan Win XP agar bermode Arabic
- Cara Meng-Install
- Kemampuan Mencari
- Daftar Bidang Ilmu dan Jumlah Kitab di Dalamnya
- Maktabah Syamilah (Pustaka Lengkap)
- Maktabah Shamilah
- Informasi Teknik
- Hadist Tentang AMAR MA’RUF NAHI MUNGKAR
- Hadist Tentang SHALAT
- Hadist Tentang ISLAM
- Hadist Tentang IMAN
- filsafat_sajarah_kritik.pdf
- 1-MASALAh-RISET-NURSALAM.pdf
- Alamat-Alamat Software Gratis
- Al - Qur'an
- Al - Qur'an
- AL AN`AAM (BINATANG TERNAK)
- AL MAA-IDAH (HIDANGAN)
- AN NISAA` (WANITA)MUQADDIMAHSurat An Nisaa` yang t...
- AL AN`AAM (BINATANG TERNAK)
- AL BAQARAH (SAPI BETINA)
- AL FAATIHAH (PEMBUKAAN)
- MENUJU -SYARIAT-ISLAM-KAFFAH
- mari ke kampus: Ilmu Nahwu : Nadhom Imriethie
- mari ke kampus: Ilmu Nahwu : Nadhom Imriethie
- Ilmu Nahwu : Nadhom Imriethie
- Ilmu Nahwu : Filsafat Ilmu Nahwu
- Humor Santri : Masuk Surga Karena Ilmu Nahwu
- Ilmu Nahwu : Sejarah Asal Mula Ilmu Nahwu
- Muqoddimah Alfiyah Ibnu Malik
- Profile : Ibnu Malik, dan Kitab Alfiyahnya
- Ilmu Nahwu – Sharaf : Kitab Alfiyah Ibnu Malik
- جدول النحو الثالث في أنواع إعراب الأربعة وعلا...
- Asal Lafadh اسم
- جدول النحو الثاني في أنواع إعراب الأربعة وعلامات...
- Tanpa judul
- Hadist
- Tasawuf
- Ahlus Sunnah Wal Jamaah
- II. Pengertian Ilmu Ushuludin
- III. Bahasan Ilmu Kalam
- IV. Theologi yang sudah ada sebelum penakluka...
- V. Lahirnya Ilmu Kalam
- VI. Aliran Khawarij
- VII. Aliran Syiah
- VIII. Aliran Murji’ah
- IX. Aliran Qadariyah
- X. Aliran Jabariyah
- XI. Aliran Mu’tazilah
- XII. Aliran Shifatiyyah
- XIII. Aliran Ahlussunnah wal Jama’ah
- XIV. Aliran Salaf (Hanbaliyah)
- XV. Akidah Salafiah-Ahlus Sunnah wal Jama’ah
- Ahlus Sunnah Wal Jamaah
- II. Turunnya Al-Qur’an
- III. Sejarah Pembukuan Al-Qur’an
- IV. Ijaz (Kemukjizatan) Al-Qur’an
- IV. Ijaz (Kemukjizatan) Al-Qur’an
- V. Munasabah (Korelasi)
- VII. Qiraat dan Pengajaran Al-Qur’an
- VIII. Tema-Tema Dalam Al-Qur’an
- IX. Ushul Tafsir
- X. Makkiyah – Madaniyah
- XI. Asbabun Nuzul (sebab-sebab turunnya ayat)
- XII. Kaidah Kalimat Umum Dengan Sebab Khusus
- XIII. Nasikh – Mansukh
- XIV. Muhkam (jelas) – Mutasyabih (samar)
- XVII. Kaidah Isim (kata benda) - Fi’il (kata kerja)
- XXI. Kaidah Hadzful Ma’ful (membuang obyek kalimat)
- XXII. Kaidah Istifham (pertanyaan mencari pemahaman)
- XXVI. Kaidah Makna Kata (lafazh)
- XXVII. Kaidah Am (umum) – Khas (khusus)
- XXVIII. Kaidah Mujmal (global) – Mufassar/Mubayyan...
- XXIX. Kaidah Mutlaq (tanpa batasan) – Muqayyad (de...
- XXX. Terjemah, Tafsir dan Ta’wil
- XXXI. Perkembangan Tafsir
- XXXIII. Kitab – Kitab Tafsir yang Terkenal
- Ahlus Sunnah Wal Jamaah
- II. Kedudukan Hadits Dalam Hukum Islam
- III. Sejarah dan Perkembangan Ilmu Hadits
- IV. Pembagian Ilmu Hadits
- V. Ilmu Mushthalah Hadits
- VI. Kutubus Sittah (enam kitab induk) dan pen...
- VII. Ilmu-Ilmu Cabang Dari Ilmu Hadits
- Ahlus Sunnah Wal Jamaah
- Ahlus Sunnah Wal Jamaah
- I. SALAFY (Generasi Awal)
- II. Jamaah Tabligh (Menyampaikan dakwah)
- III. Ihwanul Muslimin (Persaudaraan Islam)
- III. Ihwanul Muslimin (Persaudaraan Islam)
- IV. Hizbut Tahrir (Partai Pembebas)
- Ahlus Sunnah Wal Jamaah
- II. Perkembangan Ilmu Fiqih
- III. Ijtihad
- IV. Pembagian Pembahasan Fiqih
- V. Mujtahid, Mufti dan Hakim
- VI. Ittiba’ dan Taqlid
-
▼
Mei
(108)
CATEGORY
- AL-QUR'AN TERJEMAH DAN MP3 (8)
- FIKIH (21)
- Ilmu Filsafat Doc. (1)
- ILMU FILSAFAT Pdf (3)
- ILMU HADIST (12)
- ILMU TARSIR (24)
- ILMU USHULUDIN (15)
- Nahwu (9)
- shamila (6)
- sowr (1)
- TASAWUF (1)
- Teknik (3)
0 komentar:
Posting Komentar